Kunjungan Tanganpeduli ke Panti Asuhan Pelayanan Kasih Bhakti Mandiri

Kunjungan ke Panti Asuhan Anak di Cibubur ini diterima oleh Suster Alexandra. Kesan pertama yang kami rasakan adalah keramahan dan kesederhanaan dari Suster-Suster pengasuh bayi maupun anak-anak di sana.

Suster Alexandra banyak bercerita mengenai suka dukanya membangun panti yang menampung anak-anak jalanan di stasiun Jatinegara dan di sepanjang pinggir rel kereta api yang diawali di tahun 2007. Kisah lengkapnya bisa Anda baca di Profil Panti di website ini.

Berkat kegigihan dan doa dari Suster, sedikit demi sedikit mereka berhasil membangun gedung panti, sehingga akhirnya terbentuk bangunan 3 lantai, ditambah satu lantai basement yang berfungsi sebagai aula dan tempat berkumpul anak-anak. Juga berkat jasa Frater Yohanes yang merancang serta ikut membangun gedung sejak awal hingga selesai.

Sr. Alexandra yang dipanggil Mami, telah menyekolahkan sekian banyak anak sehingga kini sudah ada yang bekerja, setelah lulus kuliah atau sekolah SMA. Bahkan Suster juga ikut mencarikan pekerjaan, berkat relasinya dengan para donatur.

Biaya operasional panti tidaklah kecil, ratusan juta per bulan dibutuhkan untuk biaya sekolah dan biaya makan anak-anak serta para pengasuh (jumlah anak : 115 anak). Hanya dengan mengandalkan sumbangan dari para donatur saja, baik donatur tetap maupun yang berkunjung ke panti.

Masa pandemi selama dua tahun terakhir ini sangat sangat dirasakan oleh Suster Alexandra. Ada saat di mana mereka kekurangan beras dan biaya sekolah anak-anak. Suster mengajak para pengasuh dan anak-anak berdoa dan pasrah pada keadaan. Mukjizat pun terjadi, sore itu ada yang mengantarkan beras 100 kg dan memberikan uang sehingga uang sekolah dapat dibayar.

Meskipun pandemi telah berangsur berkurang, dan sudah ada lagi jadwal kunjungan dari donatur, namun Suster mengakui sedang kesulitan dan sudah menunggak uang sekolah anak-anaknya. Bahkan hp iphone8 yang dipakainya sedang rusak, padahal sangat penting karena dia aktif mengisi instagram dengan kegiatan-kegiatan panti sebagai informasi kepada para donatur. Akankah ada donatur yang berbaik hati untuk menyumbangkan iphone baru kepadanya ?