Panti Jompo Berdikari yang Dibangun Secara Mandiri
Author : Michael
•23 Mar 2023
Mengunjungi Panti Jompo Berdikari agak berbeda dengan kunjungan ke yang lain, karena letaknya di tengah sawah. Kisahnya 12 tahun yang lalu Pak Soleh, seorang wartawan, dititipi seorang lansia. Ini awal mulanya dia tersentuh untuk membuat panti jompo sendiri.
Tantangan demi tantangan dia alami, berpindah-pindah tempat kontrakan pun dia jalani, demi melayani opa & oma yang sudah ditinggal sendiri oleh keluarganya, ataupun yang memang hidup sendiri tidak menikah.
Pak Soleh menamakan pantinya Berdikari, karena memang sejak awal, dia tidak didukung secara finansial oleh seseorang, melainkan mencari sendiri dananya. Namun dari kesaksian Pak Soleh, mereka bisa mengatasi semua kesulitan yang ada, dan selalu ada orang baik yang memberikan bantuan.
Begitupun ceritanya mengenai rumah yang ditempatinya sekarang, awalnya ditawari oleh seseorang yang mempunyai tanah di tengah sawah seluas 400 m2. Perlahan tapi pasti dia bangun menjadi rumah besar berkeramik, dengan dua bangsal besar yang terpisah dinding untuk bangsal opa dan bangsal oma. Lalu dia juga mendirikan bagian dapur, gudang dan tempat cuci jemur di samping bangsal. Selanjutnya dia mau bangun bangunan aula, dan juga rencana ke depan mau bangun lantai dua untuk opa, dengan membuat jalan miring sepanjang 40 meter melingkar, sehingga naik turunnya tidak pakai tangga.
Belum lama ini ada kendala kehabisan air, yang biasanya dari sumur pompa. Kebetulan Tanganpeduli menanyakan kebutuhan mereka, sehingga mereka bisa minta pompa air, yang sudah bisa digunakan, setelah digali lubang baru sedalam 50 m. Tanganpeduli juga memberikan barang lainnya seperti papan tulis whiteboard,pampers, minyak goreng dan sebagainya sesuai kebutuhan dari Panti.
Apakah opa dan oma sering bertengkar ? Hampir tiap hari hahaha, umumnya kalau ada yang bertengkar, mereka dipisahkan dari yang lainnya. Setelah selesai bertengkar, mereka baik lagi dan sudah melupakannya.
Pada kesempatan ini Pak Soleh
atas nama panti Lansia Berdikari mengucapkan terima kasih kepada semua donatur
Tanganpeduli, termasuk dukungan dari KedaiMart berupa voucher belanja, sehingga
barang yang disumbangkan bisa lebih banyak. Keseluruhan dana gabungan panti di
bulan Februari 2023 yang didonasikan ke Panti Jompo Berdikari senilai Rp
7.335.000,-
Demikian laporan kunjungan ke panti dari kami.